Pengisian bahan bakar pada motor merupakan rutinitas yang sering dilakukan oleh para pengguna kendaraan roda dua. Namun, di balik aktivitas yang tampak sederhana ini, banyak mitos beredar di masyarakat yang kadang dipercaya tanpa mempertimbangkan kebenarannya.
Mitos-mitos ini berkembang melalui cerita dari mulut ke mulut atau informasi yang beredar di media sosial, sehingga menjadi keyakinan yang sulit untuk dilepaskan. Salah satu mitos yang cukup populer adalah waktu tertentu yang dianggap ideal untuk mengisi bahan bakar.
Misalnya, banyak yang percaya bahwa mengisi bensin di pagi hari akan lebih hemat. Selain itu, ada pula mitos yang mengatakan bahwa bensin bisa basi jika disimpan terlalu lama di dalam tangki. Untuk membantu Anda memahami mana yang benar dan mana yang sekadar mitos, mari kita bahas lebih lanjut fakta di balik berbagai anggapan ini.
Mitos dan Faktanya tentang Isi BBM Motor
Pengisian bahan bakar motor memang sering diwarnai berbagai asumsi yang menarik perhatian. Berikut ini adalah beberapa mitos beserta fakta yang sebenarnya:
-
BBM dapat Basi atau Kadaluarsa
Ada anggapan bahwa bensin yang disimpan terlalu lama dalam tangki akan basi atau kadaluarsa. Faktanya, bensin tidak benar-benar “basi” seperti makanan. Namun, jika kendaraan tidak digunakan dalam waktu lama, kondensasi uap air di tangki dapat bercampur dengan bahan bakar.
Hal ini yang kemudian menurunkan kualitasnya. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya nyalakan kendaraan Anda secara rutin, meskipun tidak digunakan setiap hari.
-
Harus Isi Bensin Sebelum Habis
Mitos lain yang cukup populer adalah anggapan bahwa bensin yang hampir habis akan menyebabkan kendaraan rusak atau tangki masuk angin. Hal ini tidak sepenuhnya benar, terutama pada kendaraan modern yang telah menggunakan sistem injeksi.
Sistem ini dirancang untuk menjaga tekanan bahan bakar tetap stabil, meskipun tangki hampir kosong. Namun, untuk menghindari masalah seperti pompa bahan bakar bekerja terlalu keras, lebih baik mengisi bahan bakar sebelum benar-benar habis.
-
Bensin Beroktan Tinggi, Bisa Tingkatkan Kecepatan
Banyak orang percaya bahwa menggunakan bensin beroktan tinggi akan langsung meningkatkan kecepatan kendaraan. Padahal, penggunaan oktan yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin justru dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna.
Akibatnya, konsumsi bahan bakar bisa menjadi lebih boros. Oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan bahan bakar sesuai rekomendasi pabrikan kendaraan Anda untuk hasil yang optimal.
-
Menggoyangkan Motor Saat Isi Bensin Dapat Lebih Terisi Penuh
Sebagian pengendara memiliki kebiasaan menggoyangkan kendaraan saat mengisi bensin agar tangki terisi lebih banyak. Faktanya, tindakan ini tidak memiliki pengaruh signifikan pada kapasitas tangki.
Tangki telah dirancang dengan bentuk tertentu yang memastikan bahan bakar terdistribusi dengan baik tanpa perlu digoyangkan. Selain itu, kebiasaan ini justru berisiko, karena bensin dapat tumpah dan menimbulkan bahaya, seperti kebakaran.
-
Isi BBM Pagi Hari Bisa Lebih Irit
Mitos yang satu ini menyatakan bahwa mengisi bensin di pagi hari lebih hemat karena suhu udara yang dingin membuat bahan bakar lebih kental. Secara teori, suhu memang dapat memengaruhi volume bensin, tetapi perbedaannya sangat kecil dan tidak signifikan.
SPBU modern telah dilengkapi dengan sistem pengukur yang akurat, sehingga volume bensin yang Anda dapatkan tetap sama, baik pagi, siang, maupun malam hari.
Dari berbagai mitos yang telah dibahas, dapat disimpulkan bahwa tidak semua anggapan tentang pengisian BBM sepenuhnya benar. Sebagai pengguna kendaraan yang bijak, Anda sebaiknya mengandalkan informasi yang berdasarkan fakta dan data terpercaya.
Dengan demikian, Anda tidak hanya menjaga performa motor, tetapi juga memastikan penggunaan bahan bakar lebih efisien. Tetaplah berhati-hati dan cermat dalam merawat kendaraan Anda, termasuk dalam hal pengisian BBM, untuk kenyamanan berkendara yang optimal.